Setiap kita buka www.facebook.com pasti kita akan menemui tulisan " Apa yang anda fikirkan" . Siapa pun punya hak untuk menulis apapun yang kita fikirkan, rasakan dan inginkan. Tapi akan lebih baik kalau kita pikir dulu sebelum kita terbitkan status facebook kita. Kadang-kadang apa yang kita terbitkan bisa menyinggung perasaan orang lain dan akan merugikan kita sendiri atau orang lain.
Ada sebagian orang yang bilang Facebook itu hanya hiburan, dunia maya yang penuh kepalsuan dan kebohongan. Mungkin pernyataan itu benar mungkin juga salah. Karena dari facebook orang bisa dibuat marah, nangis, sakit hati, tertawa dan bahagia. Bahkan ada sebagian orang yang menganggap facebook sebagai dunia nyata ke 2. Namun demikian, Semua kembali pada kita masing-masing bagaimana menilainya.
Kita bisa ambil pelajaran dari kisah di bawah ini, semoga bermanfaat:
♥♥♥ Seorang wanita pernah menulis (bukan orang indonesia) " Dasar boss tidak punya otak, bisanya cuma main perintah dan marah-marah". Dan keesokan harinya saat dia masuk kerja, uang pesangon dan gaji diserahkan ke dia alias kena PHK. Karena tanpa dia tahu Si Boss juga aktif di dunia facebook ( sumber catatan teman sedikit saya edit)
♥♥♥ Ada satu keluarga yang rumahnya di bobol perampok gara-gara dia pasang status di facebook yang isinya "mereka sedang tidak ada di rumah". Mungkin si perampok sudah mengincar aktivitas.nya dalam beberapa waktu. Sehingga, saat mereka tidak ada di rumah para penjahat itu langsung beraksi . Dan ketika mereka pulang, rumah dalam keadaan berantakan. Nah kalau sudah begini siapa yang disalahkan???? ( sumber : vivanews.com)
♥♥♥ Berdebat dengan teman gara-gara status " FB menyediakan inbox untuk kita pacaran......" (status lengkapnya dirahasiakan) Sebenarnya tidak ada maksud menyindir siapapun, Namun ada sahabat yang merasa tersindir. Akhirnya sempat terjadi pertengkaran kecil diantara kita (Sumber: pengalaman pribadi)
♥♥♥ Ada seorang teman yang memaki-maki orang, dan yang di maki kebetulan pasang status " Huff kata-katanya pedas banget. Kok ada ya cewek sebodoh dan sekejam itu???" Karena merasa ada masalah dengan yang pasang status, teman ku merasa kalau status itu ditujukan untuknya.... Spontan saja temanku langsung nglabrak balik dengan kata-kata yang lebih pedas lagi. Dan belakangan baru dia tahu kalau status tersebut bukan buat temanku tapi buat orang lain. Weleh2.... Malu dech sudah suuzon pada orang yang tidak bersalah.
♥♥♥ Ada satu keluarga yang rumahnya di bobol perampok gara-gara dia pasang status di facebook yang isinya "mereka sedang tidak ada di rumah". Mungkin si perampok sudah mengincar aktivitas.nya dalam beberapa waktu. Sehingga, saat mereka tidak ada di rumah para penjahat itu langsung beraksi . Dan ketika mereka pulang, rumah dalam keadaan berantakan. Nah kalau sudah begini siapa yang disalahkan???? ( sumber : vivanews.com)
♥♥♥ Berdebat dengan teman gara-gara status " FB menyediakan inbox untuk kita pacaran......" (status lengkapnya dirahasiakan) Sebenarnya tidak ada maksud menyindir siapapun, Namun ada sahabat yang merasa tersindir. Akhirnya sempat terjadi pertengkaran kecil diantara kita (Sumber: pengalaman pribadi)
♥♥♥ Ada seorang teman yang memaki-maki orang, dan yang di maki kebetulan pasang status " Huff kata-katanya pedas banget. Kok ada ya cewek sebodoh dan sekejam itu???" Karena merasa ada masalah dengan yang pasang status, teman ku merasa kalau status itu ditujukan untuknya.... Spontan saja temanku langsung nglabrak balik dengan kata-kata yang lebih pedas lagi. Dan belakangan baru dia tahu kalau status tersebut bukan buat temanku tapi buat orang lain. Weleh2.... Malu dech sudah suuzon pada orang yang tidak bersalah.
So hati-hati kalau pasang status. Mungkin masih banyak lagi contoh lain yang tidak bisa saya tulis di sini. Karena dari status Facebook, indahnya persahabatan bisa rusak, Jalinan cinta bisa putus , sakit hati airmata dan masih banyak lagi efek-efek lainnya. BUkan bermaksud menggurui tapi hanya mencoba share saja agar kita lebih hati-hati dalam menulis status facebook. Karena apa yang kita pikirkan belum tentu sama dengan apa yang orang lain pikirkan. Akan lebih baik kalau kita bisa membedakan mana yang seharusnya di pasang di status facebook atau di Inbox. OKE??????
2 Comments
saya aja pernah berantem sama teman gara2 facebook..
ReplyDeleteiya, gara-gara status di FB bisa menjadi percika rasa gak enak bagi yang 'perasa'...
ReplyDeleteTerima kasih atas kunjungannya.