"Mbak Tarry lagi hamil ya?", tanya Mbak NiQue dan Mbak Yunda ketika melihat foto saya yang katanya kelihatan cubby. Ternyata ada ya yang memperhatikan saya sampai segitunya. Blogger lain mungkin tak memperhatikan perubahan foto saya sampai sedetail itu. :). Alhamdulillah, saya sekarang memang sedang hamil dan usia kandungan saya sudah memasuki trisemester ke 2 yaitu 22 minggu.
Meskipun usia kandungan saya baru 5 bulanan lebih, tapi keluarga sudah mengadakan acara rujakan. Kalau dikampung saya biasa disebut dengan tingkeban. Tingkeban biasanya diadakan pada saat hamil anak pertama ketika usia kandungan antara 6-7 bulanan. Tapi karena di usia itu harinya kurang baik (menurut orang tua), maka acara rujakannya diajukan.
Dan alhamdulillah semua berjalan lancar. Rujaknya enak, yang kata orang tandanya anak saya nanti perempuan. Perempuan apa laki-laki, bagi kami tidak masalah, yang penting semua lancar saat melahirkan. Amin
Menurut saya, acara rujakan itu unik. Karena ada syarat-syarat yang harus dipenuhi. Misalnya, harus ada 7 macam buah untuk rujak, 7 macam polo pendem (ubi-ubian), 7 macam kacang-kacangan, ketupat, lepet dan masih banyak lagi yang lainnya.
Malam setelah acara mengaji selesai, saya dan suami harus mandi pakai kembang setaman. Untungnya, kami mandi sendiri, tidak seperti jaman dulu. Dulu, semua keluarga satu persatu giliran untuk mengguyurkan segayung air. Syukurlah, kami disuruh mandi sendiri ga pakai lama yang penting basah, kata ibu mertua.
Setelah mandi, saya keluar harus pakai kemben. Sempat tanya sama emak "kenapa kok harus pakai kemben mak?". Tapi emak ndak mau kasih tahu alasannya. Ya sudah saya ngikut saja. Keluar dari kamar mandi, emak sama ibu mertua menata 7 lembar kain jarik dan kami disuruh duduk diatasnya. Duduk sebentar terus disuruh berdiri untuk makan rujak yang ditaruh dalam takir (mangkok dari daun pisang).
"Nanti kalau dibentak harus lari ya" kata ibu mertua sebelum kami makan rujak. Emak yang pegang rujaknya, saya dan suami siap-siap makan rujak. Begitu sendok saya masukkan mulut, tiba-tiba ibu mertua bentak kami. Kami langsung lari menjauhi emak.
Setelah makan rujak, saya diperbolehkan pakai baju lagi biar ga kedinginan, kata emak. Kemudian tiba waktunya buat belah kelapa gading. Setelah baca do'a, suami mengayunkan pisau besar untuk membelah kelapa. Dengan sekali bacok, kelapa langsung belah 2. Belahnya memang ga pas di tengah, tapi hanya meleset sedikit saja.
Kata orang, kalau belahnya pas tengah anaknya nanti laki-laki. Sebaliknya, kalau melenceng anaknya nanti perempuan. Kami hanya pasrah, apapun yang ALLAH berikan pasti yang terbaik untuk kami. Dan semoga menjadi anak yang sholeh/Sholihah. Amin.
Meskipun usia kandungan saya baru 5 bulanan lebih, tapi keluarga sudah mengadakan acara rujakan. Kalau dikampung saya biasa disebut dengan tingkeban. Tingkeban biasanya diadakan pada saat hamil anak pertama ketika usia kandungan antara 6-7 bulanan. Tapi karena di usia itu harinya kurang baik (menurut orang tua), maka acara rujakannya diajukan.
Dan alhamdulillah semua berjalan lancar. Rujaknya enak, yang kata orang tandanya anak saya nanti perempuan. Perempuan apa laki-laki, bagi kami tidak masalah, yang penting semua lancar saat melahirkan. Amin
Menurut saya, acara rujakan itu unik. Karena ada syarat-syarat yang harus dipenuhi. Misalnya, harus ada 7 macam buah untuk rujak, 7 macam polo pendem (ubi-ubian), 7 macam kacang-kacangan, ketupat, lepet dan masih banyak lagi yang lainnya.
Malam setelah acara mengaji selesai, saya dan suami harus mandi pakai kembang setaman. Untungnya, kami mandi sendiri, tidak seperti jaman dulu. Dulu, semua keluarga satu persatu giliran untuk mengguyurkan segayung air. Syukurlah, kami disuruh mandi sendiri ga pakai lama yang penting basah, kata ibu mertua.
Setelah mandi, saya keluar harus pakai kemben. Sempat tanya sama emak "kenapa kok harus pakai kemben mak?". Tapi emak ndak mau kasih tahu alasannya. Ya sudah saya ngikut saja. Keluar dari kamar mandi, emak sama ibu mertua menata 7 lembar kain jarik dan kami disuruh duduk diatasnya. Duduk sebentar terus disuruh berdiri untuk makan rujak yang ditaruh dalam takir (mangkok dari daun pisang).
"Nanti kalau dibentak harus lari ya" kata ibu mertua sebelum kami makan rujak. Emak yang pegang rujaknya, saya dan suami siap-siap makan rujak. Begitu sendok saya masukkan mulut, tiba-tiba ibu mertua bentak kami. Kami langsung lari menjauhi emak.
Setelah makan rujak, saya diperbolehkan pakai baju lagi biar ga kedinginan, kata emak. Kemudian tiba waktunya buat belah kelapa gading. Setelah baca do'a, suami mengayunkan pisau besar untuk membelah kelapa. Dengan sekali bacok, kelapa langsung belah 2. Belahnya memang ga pas di tengah, tapi hanya meleset sedikit saja.
Kata orang, kalau belahnya pas tengah anaknya nanti laki-laki. Sebaliknya, kalau melenceng anaknya nanti perempuan. Kami hanya pasrah, apapun yang ALLAH berikan pasti yang terbaik untuk kami. Dan semoga menjadi anak yang sholeh/Sholihah. Amin.
21 Comments
TApi sy tahu lho kalau Mbak Tarry Hamil..#ya iyalah kan baca postingannya yg tempo dulu itu
ReplyDeleteEh, mau dunk Mbak rujaknya...lezat tuh kalau tujakannya org hamil
alhamdulillah klo tebakanku bener hehehe semoga menular ke aku ya mbak
ReplyDeletesemoga kehamilanmu lancar sampai lahir nanti, aamiin
cewe cowo sama aja, sing penting sehat yo
Selamat ya mb tarry..semoga selalu sehat :)
ReplyDeletetradisi yang unik banget nih.. di daerah mana ya ini?
ReplyDelete-->follow twitter saya ya https://twitter.com/QuranulHidayat
selamat ya mbak, sehat terus ...
ReplyDeletesemoga lancar. aamiin
ReplyDeleteAlhamdulillah mb' Tarry dah isi lagi...
ReplyDeleteSemoga persalinannya nanti lancarrrrr, babynya unyuuuuu :)
alhamdulillah, senang mendengar ini mbak, semoga kehamilan dan kelahirannya kelak lancar dan selamat ya mbak
ReplyDeletekalau aku tahunya malah dari komen mbak tarry diblog sebelah hehehe semoga sehat trerus ya mbak
ReplyDeleteselamat ya, mbak. semoga kandungannya sehat. amen :)
ReplyDeleteTarry KittyHolic, jaga kandunganmu ya baik-baik. Apa pun cucu online-ku, laki-laki atau perempuan, itu adalah anugerah Allah.
ReplyDeleteSaya mau ikut makan rujaknyaa :D
ReplyDeleteSemoga kehamilannya lancar ya, Mbak. Laki-laki atau perempuan sama saja :)
Aaaaa...kangen rujakkkk...di sini ga ada >_<
ReplyDeleteSelamat atas kehamilannya ya mbak.. salam kenal dari saya.
ReplyDeleteSaya undang untuk ikut GA lovely Little Garden ya mbak....
http://niken-bundalahfy.blogspot.com/2012/09/lovely-little-garden-first-give-away.html
Aku request anaknya cewek ya mbak, soalnya aku udah punya dua anak cowok he..he...
ReplyDeleteSemoga sehat ibu dan bayinya ya mbak :)
Selamat ya Mbak, semoga sehat semua, ibu dan anaknya. Dan dilancarkan dalam proses melahirkan nanti ;)
ReplyDeleteSemoga menular kepadaku juga ^^
Selamat ya.. Semoga anaknya lahir sehat dan bsia berguna bagi agama, bangsa dan negara.
ReplyDeleteselamat yo mbaaak... semoga sehat teruss... ibu dan bayinya... amiinnn
ReplyDeletealhamdulillah, selamat ya atas kehamilannya..semoga sehat bahagia hingga kelahiran jabang bayinya....laki atau perempuan tetap-lah disyukuri sebagai nikmat anugrah-NYA :)
ReplyDeleteasyikk mau pnya keponakan baru niyee :D
ReplyDeleteselamat yoo mbak, udah ngerasain kok kalau mbak tarry lagi hamil, ada bau2 kebahagiaan :D
selamat ya mba tarry atas kehamilannya. semoga sehat dan lancar lairannya
ReplyDeleteTerima kasih atas kunjungannya.