Bosan Saat Menunggu? Lakukan Hal Ini Untuk Mengatasinya

"Mbak, emang ga bosan ya setiap hari jagain toko begitu?", tanya seorang teman pada suatu hari. "Bosan?, ga juga sih. Khan sudah jadi kerjaan, dapat duit dan masih tetap bisa bersama anak setiap hari", jawab saya.

Ya memang menunggu itu pasti membosankan, apalagi toko saya agak jauh dari rumah. Kalau sudah berada di toko, ya sudah... hanya bisa menunggu pelanggan datang  tanpa bisa mengerjakan pekerjaan rumah seperti nyapu, ngepel, nyuci, dll.

Tapi namanya juga pekerjaan, jadi saya yang harus pandai-pandai mensiasati agar saya, terutama Alfi tidak bosan ketika berada di toko. Kalau Alfi sih asal ada mainan yang diinginkan dan buku cerita sudah aman. Kalau main di toko bosan, tinggal diajak ke rumah embah (dari bapak) untuk nonton TV. Sengaja tidak pasang TV di toko karena tempatnya sempit, selain itu untuk membangun bonding antara Alfi dengan embahnya. 

Lalu, bagaimana dengan saya? Apa saja yang saya lakukan agar tidak bosan dan tidak ngantuk saat menunggu pelanggan datang?. Selain main bersama Alfi, ini beberapa hal yang saya lakukan untuk mengatasinya:

• Mengerjakan hobby

Kebetulan saya mempunyai hobby bikin kristik atau menyulam di kain strimin. Dan saat ini, hobby saya ini sudah bisa menghasilkan uang. Ya... meskipun hasilnya tidak bisa dipastikan kapan datangnya karena mengerjakannya sambil momong dan jualan. Tapi alhamdulillah, rasanya puas bisa mengerjakan apa yang saya sukai, terus dapat uang pula. Apalagi Alfi sudah mengerti kalau peralatan perang emaknya bukan untuk mainan, jadi saya tidak perlu khawatir bakal kehilangan salah satu atau salah banyak benang-benang saya. :)

 Salah satu hasil kristik saya

(Baca : Hobbyku Bikin Kristik)

• Membuka akun sosial media (SosMed)

Membuka akun sosmed sering saya lakukan kalau Alfi sedang lengah. Karena kalau Alfi sampai tahu saya mainan HP, langsung dimatiin. "Ibu ini mainan HP terus", katanya sambil matiin HP saya. Kalau sudah begitu, malu khan sama anak. 

Biasanya saya lihat-lihat status yang lewat di timeline, kalau statusnya bagus ya di like dan komentar atau sekedar menyapa teman yang saya kenal.

• BlogWalking

Selama berada di toko, saya memang lebih banyak blogwalking daripada nulis post. Karena kalau nulis di toko itu kurang fokus. Bagaimana bisa fokus kalau baru nulis sebaris ada yang beli, nulis 2 baris ada beli, akhirnya tidak selesai nulisnya malah hilang ide-idenya. Dan lagi-lagi blogwalking ini harus saya lakukan tanpa sepengetahuan Alfi agar bisa berjalan lancar. :).

• Mengunjungi E-Commerce 

Untuk saya yang tidak suka shopping di mall, cara ini lumayan menghibur untuk saya. Dimana saya bisa bebas melihat barang-barang yang ada di e-commerce seperti MatahariMall.com tanpa harus merasa risih karena diikuti oleh pandangan para mbak-mbak SPG. 

Barang yang sering saya lihat biasanya pakaian anak, mainan, dan juga koleksi tas handbag wanita unik, mumpung sekarang lagi banyak diskon akhir tahun. Untuk pakaian saya kurang suka, karena sering bikin nyesek. Pakaian yang saya suka seringnya ga ada yang seukuran tubuh saya. 

Dari pengalaman yang pernah saya alami saat membeli baju secara online adalah kadang kepanjangan, kadang kurang panjang. Kalau kepanjangan sih tinggal di permak aja, lah kalau kependekan khan repot. Makanya saya kapok beli pakaian melalui online, lebih baik beli barang yang bebas resiko dan yang pasti harus sedang kami butuhkan. Mengingat rumah kami yang baru berdiri masih belum rapi.

Tapi gara-gara lihat-lihat koleksi tas handbag wanita unik di MatahariMall.com, saya jadi ingat kalau sudah 5 tahun saya tidak membeli tas. Dan tas-tas yang dulu saya bawa dari Hong Kong banyak yang sudah mengelupas kulitnya. Jadi tak ada salahnya kalau beli lagi, buat kondangan atau sekedar buat jalan-jalan. :).

Itulah hal-hal yang saya lakukan untuk mengatasi rasa bosan saat berada di toko. Kalau semua hal di atas sudah malas saya lakukan, pilihan terakhir adalah ngerumpi dengan tetangga atau pelanggan yang datang ke toko dan sesekali baca buku.

Kalau kamu? Apa yang kamu lakukan untuk mengatasi rasa bosan saat menunggu atau bosan dengan aktivitas rutinmu?